Sekarang banyak gadis menggunakan kanzashi - bunga yang terbuat dari kain dan pita satin untuk melengkapi pakaian mereka. Anda dapat menggunakannya untuk membuat bros untuk gaun atau menenunnya menjadi gaya rambut, menempelkannya ke ikat kepala atau membuat perhiasan lain darinya. Bahkan pada kotak kado, undangan pernikahan dan kartu ucapan, bunga pita satin kanzashi akan terlihat sangat elegan.
Sedikit sejarah
Kanzashi awalnya adalah hiasan rambut tradisional Jepang. Mereka dikenakan dengan kimono dan selalu dipakai untuk pernikahan. Pakaian tradisional wanita Jepang tidak memungkinkan adanya gelang, kalung dan cincin, sehingga hiasan utama wanita Jepang adalah kanzashi. Namun, tidak semuanya begitu sederhana. Di Jepang, mengenakan bunga sutra kanzashi yang dipadukan dengan kimono tradisional diatur secara ketat - dekorasi harus sesuai dengan usia, status sosial, musim, dan kriteria lainnya. Bahkan dalam hukumlokasi dekorasi dalam gaya rambut ditentukan. Kanzashi terbuat dari berbagai bahan, tergantung pada aksesori apa yang Anda butuhkan pada akhirnya. Ini bisa berupa kayu yang dipernis, logam mulia, kulit penyu, karang, tetapi pilihan yang paling umum adalah sutra alami. Klasifikasi kanzashi sangat beragam dan tunduk pada banyak hukum Jepang. Di negara kita, Hana Kanzashi - bunga yang terbuat dari kain dan pita satin - pantas mendapatkan popularitas khusus. Kelopaknya dibuat menggunakan teknik pelipatan “tsumami”, kemudian dikumpulkan di atas benang sutra atau nilon atau direkatkan ke alasnya. Hasilnya adalah bunga yang indah. Juga, dengan menggunakan teknik ini, Anda dapat membuat lebah, kupu-kupu, dan capung - secara umum, semua yang Anda imajinasikan sudah cukup. Saat melihat mahakarya toko, Anda mungkin berpikir bahwa mempelajari cara membuat kanzashi - bunga dari kain dan pita satin - sangat sulit, dan akan membutuhkan banyak waktu, tenaga, dan sumber daya keuangan untuk mengikuti pelajaran dari para profesional dan berbagai kelas master. Namun, jika Anda memiliki keinginan untuk mendekorasi sesuatu dengan produk yang indah, maka Anda cukup menghabiskan beberapa jam saja untuk itu.
Kelas master - bunga dari pita satin
Untuk mempelajari cara membuat kanzashi yang indah, Anda memerlukan:
- penggaris (untuk mendapatkan kelopak yang sama);
- kain berbagai warna, seperti sutra, organza atau satin (untuk pemula, lebih baik menggunakan pita satin dengan lebar 2, 5 atau 5 cm);
- gunting;
- nyamanpinset;
- korek api atau obor (untuk menyolder ujung kain);
- lem (Anda dapat menggunakan lem transparan apa pun, misalnya, "Kristal momen");
- berbagai rhinestones, manik-manik atau manik-manik;
- jarum panjang tapi tipis (5-7 cm);
- benang kuat (sutra atau nilon).
Teknik Kanzashi (bunga yang terbuat dari kain dan pita satin) menyiratkan adanya dua jenis kelopak: sempit (tajam) dan bulat. Mulailah menguasai jenis seni ini dengan produk sederhana, misalnya dengan chamomile. Untuk membuat bunga pertama, siapkan 12 kotak berukuran 5 kali 5 sentimeter dari pita satin. Tekuk menjadi dua untuk membuat segitiga. Tekuk sudut tajam dan putar ke dalam untuk membuat belah ketupat. Ini kelopak kami. Sekarang Anda perlu memotong sudut yang tajam dan merangkai bagian yang kosong pada seutas benang.
Sekarang siapkan alas untuk chamomile. Potong lingkaran dari karton dan tutupi dengan kain. Tempatkan kelopak di atasnya dan rekatkan. Tanam manik-manik kuning atau elemen dekoratif lainnya di tengah. Ini chamomile kami. Buat beberapa dan hiasi salah satu jepit rambut Anda. Sekarang Anda tahu cara membuat bunga kanzashi paling sederhana dari kain dan pita satin!